Home » » Bulan Pucat Di Bantaran Rel Kereta

Bulan Pucat Di Bantaran Rel Kereta

:Bong Suwung

warung-warung kecil di tepi rel kereta
tak jemu mengukur bayangan senja
mencatat tanpa cacat
siapa yang datang dan pulang

perempuan-perempuan yang terpaksa
merelakan surganya demi beras atau nasi
langkah hidup dan hasrat api
agar tetap bersemi

bulan tak henti bersaksi
tentang gelas-gelas kopi yang mati
sebelum menuju ruang sunyi

setiap kaki yang pergi
tak pernah ia simpan dalam hati

perlukan kita cari nyala cahaya?
ketika seribu pikiran melayang-layang dalam remang
esok bulan akan terpanggang cahayanya sendiri
dalam enigma


(Nurul Ilmi Elbana)
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

++++++
 
Fõrum Bias : Jalan Pesona Satelit Blok O No. 9 Sumenep, Jawa Timur; email: forumbias@gmail.com
Copyright © 2016. Perempuan Laut - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website Inspired Wordpress Hack
Proudly powered by Blogger